F:R
Bukan
halusinasi, imajinasi ataupun sekadar mimpi. Inilah senja yang ingin
kuhidangkan dimata kejoramu yang memancar cahaya di kemelut subuh menggigilkan
tubuh hingga berpeluh.
Bukan
pelangi tak menarik hati, tapi ribuan tetesan hujan menjadi saksi atas
percikan-percikan sunyi di lereng hati marapi.
Langkahku
enggan berhenti, hingga kusaksikan pula telaga dewi, cantik, indah layaknya
namamu yang tersimpan disanubari.
Mungkin
ini hasrat si pendaki tak hanya mengagumi, kuletakkan semua yang terlewati
dalam peti. Adakah lereng-lereng curam merindui kisah yang tak sempat ia bagi.
Adalah
aku menerjang badai menghadang penghalang mencari makna yang tak nyata, mencari
edelweiss ...
Akulah tapak-tapak melindas
kekalutan ketakutan menjadi kenyataan
Namun,
kini apa yang tinggal setelah jejak-jejak panjang diluruh hujan? Selain sepotong
kenangan yang kusajikan dalam peti memori.
16 Juni 2017
Padang
Komentar
Posting Komentar