Antara

Antara purnama bintang dan mentari
Ku pindai cinta yang menari
Antara pelangi, hujan dan awan 
Ku peluk bayang yang menawan

Antara aku, kau dan dia
Ku rasuki makna dengan jiwa raga

Antara jembatan, kenangan dan halusinasi
Ku rajai arogansi dengan melodi

Antara bara, api dan asap
Ku ungkap kekejaman yang melesap
Antara mata telinga dan hati
Aku penjarakan rasa dalam peti mati

Antara singgalang, marapi dan bukittinggi
Ku abadikan dalam tulisan mungkin berarti
Antara benar, dusta dan ragu
Ku isyaratkan kenyataan yang dibelenggu


Sebuah coretan tangan Laila Lova yang menjadi salah satu kontributor di Antologi puisi Segitiga

Komentar